16.34

All New Now

Sudah lama saya tidak membuat postingan baru, sudah banyak yang saya ingin tuliskan tetapi karena banyak kerjaan (nonton,fesbukan,maen gem banyak kan hehehe), masalah teknis (koneksinya susah !!! :P ), dan problem lain yang tidak dapat dikatakan satu persatu. Mungkin pembaca (emang ada yang baca ya :D ) agak kaget dengan hal ini, tetapi saya sekarang berusaha untuk menuliskan sebuah kesaksian (mulai ngeri nih bahasanya), bukan kesaksian maksudnya (yaaah g ngeri lagi deh :P ) tapi semacam uneg-uneg yang tidak bisa saya beritahu ke orang lain bahkan istri saya sendiri (wow nikahnya kapan bung ) ,,, Ya betul saya sudah menikah sekarang banyak tanggung jawab yang harus saya laksanakan dengan baik, idealnya seperti itu ,, tetapi kenyataannya selalu terbentur dengan masalah-masalah yang lebih kompleks , masalah finansial, masalah keharmonisan rumah tangga , dan sebagainya.


Saya tidak mengeluh (terus ini apa nulis-nulis disini o.O) saya hanya terus berbuat baik yang menurut saya itu baik. Memang banyak sekali tantangannya untuk mengatasi hal-hal ini, tetapi balik lagi ke fitrah saya sebagai manusia apabila sudah mulai kesal dan tidak terlampiaskan, tetapi satu hal yang harus di garis bawahi saya tidak mengenal kata MENYERAH (kok cuma ditebelin doang katanya di garisbawahi,gmn nih :P), meskipun ada indikasi kesana tetapi saya sudah bertekad untuk tidak melakukan hal tersebut.

Keluarga saya yang terlihat baik-baik saja menyimpan sekelumit persoalan yang tidak ada habisnya, apalagi sekarang orang tua,bapak khususnya, sudah mulai sakit-sakitan terus tetapi yang dia tunjukkan hanya senyum dan berusaha untuk hidup sehat , diliat dari semangatnya mencari ramuan-ramuan obat alternatif meskipun matanya semakin memerah, ibu saya yang juga sakit tapi hebatnya beliau tidak menunjukkan rasa sakit itu kepada anak-anaknya apalagi cucu-cucunya yang senantiasa mengganggu tidurnya.

Istri saya yang sikapnya sangat unik,aneh,lucu, tetapi penyayang juga menyimpan rahasia-rahasia yang bahkan saya suami sendiri tidak boleh tahu, saya hargai itu untuk menjaga privasi, tetapi biasanya privasi kalo tidak boleh diberitahukan itu biasanya privasi yang menyakiti satu pihak lain. Suatu ketika istri saya sikapnya fine-fine saja,tetapi di hari yang sama berubah 180 derajat, mungkin rasa penghargaan diri terhadap saya belum terlalu besar dibanding pada teman-temannya yang sudah lama kenal dia. Saya maklumi itu, karena toh dia bertemu dengan temannya pun tidak sesering bertemu dengan suaminya sendiri (iyalah = =") dan rasa bosan sangat terasa, saya pun kadang-kadang seperti itu ,tetapi saya tidak mau hal itu jadi suatu alasan , tetapi justru jadi pemicu tidak selalu menyalahkan keadaan.

Teman saya, mungkin hanya 1 teman kantor dan 1 teman kampus yang saya punya sekarang, teman-teman yang lain sudah tidak terlalu dekat karena memang sudah punya kesibukan masing-masing, pas pernikahan saya sendiri temen-temen dekat saya tidak datang ,,huffft sedihnya. Tapi ya sudahlah mereka sudah mempunyai kesibukan masing-masing (kok bolak balik mulu nih :P)

Dari semua cerita yang saya perbincangkan (duh dah ngaco nih bahasanya) di atas sepertinya uneg-uneg yang sedih-sedih,,ngga juga justru hal ini memotivasi untuk lebih baik lagi , klise memang tapi apa salahnya mencoba , nothing to lose untuk berbuat baik :D ,,

Terimakasih Ya Allah ,Kau sudah memberikan semua kenikmatan iman dan islam,keluarga yang baik, istri yang cantik dan lucu, teman-teman, dan untuk semuanya. Ridhoilah kami dalam menjalankan setiap aktivitas. Ridhoilah keluarga saya, istri saya, teman-teman saya. Bisa lah kami menjadi hamba yang bersyukur. Amin Ya Rabbal Alamin.

2 komentar:

nda mengatakan...

hai kang.. ^^ dibantu doa jg deh,, amiienn.. :)

rEef mengatakan...

makasih y nda :D ,, sama2 didoain juga biar lancar hehe

Posting Komentar